Perusahaan Fabrikasi Kontraktor Jembatan Baja - Takato Baja Sejahtera - Logo
Hubungi Kami

Menilik Fungsi Jembatan Rangka Baja

Jembatan rangka baja memiliki kemampuan menyangga beban terberat dari berbagai jenis transportasi yang melewatinya. Keuntungan sifat kokoh material besi baja membuat fungsi kerangka penghubung ini sangat krusial bagi keamanan pengguna jalan. Terlebih lagi  guna menopang jalur kendaraan antar daerah yang terputus akibat kondisi alam. Diantaranya melintasi lembah terjal sepanjang perlintasan kereta api, danau dan sungai beraliran deras, ataupun jalan darat kurang rata yang memerlukan sarana penghubung.

Dari kepentingan itulah mengapa struktur kekuatan jembatan rangka baja diharapkan tidak mudah rusak meski terus-menerus dilintasi berbagai macam angkutan publik berbobot ringan hingga beban paling berat. Di sisi lain keunggulan tersebut sangat mendukung proses perancangan hingga pelaksanaan yang terbilang fleksibel. Semisal desain bentuk pada umumnya cukup sederhana sehingga mudah diaplikasikan. Termasuk dalam hal efisiensi penggunaan bahan-bahan konstruksi.

Jembatan Rangka Baja

Pertimbangan Jembatan Rangka Baja Dibangun

Biasanya kerangka pembentuk struktur sudah diselesaikan dalam pabrik sehingga proses di lapangan adalah merangkai seluruh batang baja sampai terhubung satu sama lain. Strukturnya disini memuat beban yang dibawa melalui hubungan gusset plate yakni suatu gaya tekan dan tarik melalui titik bihul pada pertemuan antar batang yang kemudian saling berpotongan pada satu pusat saja.  Salah satu ciri khas tampak pada sambungan baut dan las terhadap komponen baja hingga membentuk panel segitiga penahan beban.

Tidak heran tampilan estetik ini paling sering diaplikasikan di seluruh penjuru wilayah tanah air bahkan semenjak jaman penjajahan Belanda. Apalagi seperti telah dijelaskan jika tipikal jembatan ini termasuk efektif dan efisien terhadap biaya maupun jangka waktu pengerjaan proyek.

Adapun kerapkali penyebab kerusakan pondasi berasal dari faktor suhu dan cuaca panas yang memicu korosi. Meski demikian jika segala detail pekerjaan jembatan rangka baja sudah memenuhi syarat maka resiko terjadinya korosi lebih bersifat alami. Pastinya segala bentuk persoalan riskan dan rapuh sebisa mungkin dihindari. Terkhusus ketika jembatan mulai terbuka bagi perlintasan transportasi umum ataupun truk angkutan barang.

    Maka dalam perancangan tipe jembatan rangka baja sebaiknya menimbang berbagai aspek manfaat teknis hingga dimensi estetika-arsitektural. Terutama syarat kenyamanan dan umur rencana sehubungan material yang dipergunakan. Diantaranya Fungsi :

  1. Kebutuhan Lalu-Lintas

Pentingnya perencanaan terukur seperti panjang dan lebar bentang jembatan sesuai syarat hidraulika. Hal ini mengingat kondisi lingkungan sekitar yang melingkupi jembatan tersebut, biaya konstruksi, arsitektural, dan kepadatan arus kendaraan bermotor termasuk jika dilewati sepeda dan sejumlah pejalan kaki.

Pemilihan bahan serta elemen utama di struktur atas dan bawah disesuaikan konsep estetika disamping kekuatan strukturalnya. Perancangan jembatan harus memenuhi kriteria desain yang sesuai material penahan beban. Terutama bangunan bawah serta pondasi semestinya berada dalam keadaan layan pada beban SLS (Serviceability Limit State). Perlu dihindari bentuk lendutan, retakan, ataupun getaran berlebih sehingga mampu bertahan lama.

Peletakan teknis jembatan sangat memperhitungkan posisinya di atas aliran sungai, bagaimana keadaan tanah, seberapa tinggi dan rendah suatu lembah, dan lain sebagainya. Topografi ditinjau semisal tidak pada belokan sungai, tegak lurus terhadap sungai tersebut, dan kesesuaian bentang atau lebar sungai terkecil. Penempatan sebisa mungkin tidak pada belokan jika bagian bawah terdapat aliran air yang lumayan kencang. Untuk batasan sungai pada lokasi jembatan ini perlu diusahakan melintasi sungai secara tegak lurus dengan penentuan letak pilar-pilar penyangga serta kepala jembatan.

Pertimbangan dari segi ekonomi atau biaya salah satu hal terpenting dalam rencana membangun jembatan rangka baja. Biaya mencakup aspek material bahan bangunan, cara pengerjan, jumlah tenaga kerja, dan waktu pelaksanaan proyek. Namun tidak hanya sejumlah biaya ketika mengawali pekerjaan konstruksi tersebut tetapi secara jangka panjang pemeliharan struktur agar bertahan lama.

Standard umur jangka menengah jembatan standar permanen adalah 50 tahun dan jembatan khusus 100 tahun. Jangka umur dipengaruhi berbagai faktor antara lain bahan konstruksinya maupun karakter lingkungan alam yang mempengaruhi keawetan Jembatan Rnagka baja Seiring bertambahnya waktu usia konstruksi juga bisa terjadi peningkatan beban akibat volume padat lalu-lintas.

Tahap Perencanaan Desain Jembatan

Survey pengumpulan data-data dasar perencanaan dalam rangka mengetahui ketepatan posisi bangunan sehingga dapat membuat pradesain atau rancangan awal dari hasil survey ini. Survey dapat dilakukan beberapa kali agar diperoleh pradesain yang pasti mengenai pengukuran lebar dan bentang jembatan nantinya. Termasuk elemen seperti pilar, kepala jembatan, struktur jembatan terhadap permukaan air, perkiraan beban yang akan ditanggung, metode konstruksi, dan lain sebagainya.

Rencana pemodelan atau pra desain termasuk menentukan desain struktur atas dan bagian struktur bawah jembatan.

Diikuti tahap menentukan dimensi elemen jembatan hingga membuat gambar dari hasil perencanaan.

Komponen Struktur Jembatan Rangka Baja

  1. Struktur Atas

Bagian ini meliputi beban mati, berat jembatan itu sendiri, beban lalu lintas kendaraan, dan beban pejalan kaki :

Struktur bawah terdiri dari pangkal dan pancang dapat menumpu beban yang berasal dari struktur atas jembatan. Tekanan tumpuan akibat dari bobot jembatan, beban gerak, beban gaya rem, gaya gesekan, dan sebagainya. Elemen pada struktur bawah antara lain :

Pilar juga berfungsi menahan beban dari jembatan

Demikia tadi fungsi pembangunan jembatan rangka baja untuk perlintasan antar kota, wilayah dalam kota, maupun yang terputus satu sama lain. Semoga informasinya bermanfaat!

Perusahaan kami merupakan salah satu pabrikan jembatan yang terpercaya dan berpengalaman lebih dari 12 tahun dalam melayani costumer hampir dari seleuruh Indonesia. Diantara jembatan yang kami pabrikasi adalah jembatan rangka baja, jembatan panel bailey, Jembatan pelengkung, jembatan gantung, Jembatan girder baja serta armco baja. Jembatan rangka baja yangkami produksi dengan menggunakan desain pembebananberdasarkan 100% beban jembatan Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum sesuai dengan panduan perencanaan teknik jembatan yang dikeluarkan oleh Kementrian Pekerjaan Umum Republik Indonesia.

Jembatan model ini merupakan jembatan yang sangat ekonomis dari sisi harga dan kekuatan menahan beban kendaraan yang lewat diatasnya. Jembatan ini merupakan jembatan permanen bentang pendek (short span),bentang antara 30-60 meter dan Long span bentang antara 40-120 meter serta bisa ditambah dengan interval penambahan 5 meter dan vertical traffic clearence 5 meter. Lantai menggunakan beton.

Jembatan rangka Baja
Pemasangan Jembatan rangka Baja

Jembatan Rangka baja (Truss Bridge) ini, ada 3 Type:

  1. Jembatan Type A (Lebar Jalan 7 meter, trotoar 2x1 meter)
  2. Jembatan Type B (Lebar Jalan 6 meter, trotoar 2x0,5 meter)
  3. Jembatan Type C (lebar Jalan 5 meter, trotoar 2x0,5 meter)

Pabrikasi jembatan rangka baja ini dapat dilakukan di Pabrik kami yang terletak di Cileungsi, Bogor Jawa Barat. Dengan pengalaman lebih dari 12 tahun, Team kami yang handal dan berpengalaman dalam pekerjaan pabrikasi jembatan siap melayani calon costumer kami mulai dari perencanaan, pabrikasi dan ereksi di lokasi proyek costumer.

Untuk Informasi, konsultasi dan Pemesanan, Silahkan hubungi Sales Engineer kami:

Zaki Mubarrak, ST

0811-8439-700

atau Silahkan datang ke Kantor Kami:

PT. Wasaka Tomo Engineering

Kawasan Niaga Citra Gran Cibubur R3 No. 12

Jln. Alternatif Cibubur, Jatisampurna Kota Bekasi

crossmenu